Surabaya (prapanca.id) – Katepay, metode pembayaran non-tunai atau uang elektronik untuk pembelian makanan di kantin sekolah, terus berkembang sejak diresmikan oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, pertengahan tahun 2022. Inovasi ini memberikan kemudahan bagi pelajar Surabaya, dan kini telah digunakan oleh 215.646 pelajar di berbagai sekolah.
Eddy Christijanto, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya, menyatakan bahwa inovasi Katepay terus diperluas ke hampir semua sekolah di Surabaya. Data dari Dispendukcapil menunjukkan bahwa banyak pelajar Surabaya yang aktif menggunakan Katepay sejak diresmikan oleh Wali Kota.
“Sejak diresmikan oleh Pak Wali Kota, inovasi ini terus kami perluas ke hampir semua sekolah di Surabaya. Alhamdulillah saat ini sudah banyak anak-anak Surabaya, pelajar Surabaya yang memanfaatkan Katepay ini,” ujar Eddy.
Awalnya, Katepay adalah Kartu Identitas Anak (KIA), yang kemudian diperluas fungsinya menjadi uang elektronik berdasarkan arahan Wali Kota Surabaya. Dengan Katepay, KIA Surabaya dapat digunakan untuk pembayaran non-tunai, seperti pembelian makanan dan minuman di kantin sekolah, serta pembayaran naik Surabaya bus.
Eddy menekankan manfaat Katepay bagi anak-anak, antara lain, membiasakan mereka dengan sistem pembayaran non-tunai yang dianjurkan pemerintah. Selain itu, transaksi non-tunai mempermudah pemantauan uang saku yang diberikan kepada anak-anak dan menjadi sinergi kuat antara Pemerintah Kota Surabaya dan stakeholder untuk mewujudkan anak-anak yang cerdas dan sehat selama berada di sekolah.
“Cara penggunaannya pun mudah, orang tua dapat mengunduh aplikasi KatePay di PlayStore, melakukan registrasi akun, dan kemudian anak-anak dapat menunjukkan KatePay/KIA untuk pembayaran di kantin sekolah atau gerai yang bekerjasama,” tambahnya.
Eddy juga memberikan informasi tentang cara pengisian saldo Katepay, yang dapat dilakukan di berbagai tempat seperti gerai, kantin sekolah, J-connect Mobile Bank Jatim, atau di seluruh ATM. Orang tua juga dapat menentukan limit saldo harian KatePay anak mereka, memudahkan mereka untuk mengontrol uang jajan anak. Saldo Katepay dapat diisi melalui berbagai cara, termasuk m-banking atau dengan bantuan petugas kantin sekolah.
“Nikmati kemudahan dan keamanan Katepay, dan pastikan untuk memantau transaksi anak-anak dengan menggunakan aplikasi KIA yang terintegrasi dengan Katepay,” tutup Eddy. (mi)