Jakarta (prapanca.id) – PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) WK Rokan Regional Sumatera Subholding Upstream Pertamina, melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), memberikan bantuan berupa 10 laptop sebagai penunjang pendidikan kepada mahasiswa S-1 Universitas Pertamina yang menjadi penerima Beasiswa Prestasi PHR. Penyerahan bantuan laptop dilakukan di Gedung Rektorat Universitas Pertamina pada Selasa (05/03).
Manager Corporate Social Responsibility (CSR) PHR WK Rokan, Pinto Budi Bowo Laksono, secara langsung menyerahkan laptop kepada 10 mahasiswa penerima beasiswa. Pinto menyampaikan kekagumannya terhadap prestasi yang telah diraih para mahasiswa tersebut di semester pertama.
“Melihat mereka begitu segar, bahagia, dan bersemangat menikmati pembelajaran di Universitas Pertamina serta mampu beradaptasi dengan lingkungan ibukota, sungguh membanggakan. Meskipun baru semester pertama, mereka telah meraih prestasi luar biasa, seperti Regitha yang menjadi juara 1 Lomba Pidato Bahasa Inggris tingkat nasional, Nurani yang meraih juara lomba esai inovasi nasional, dan Raihan dengan indeks prestasi sempurna 4.0,” ujar Pinto.
Pinto juga memberikan dorongan kepada para mahasiswa, “Jangan cepat berpuas diri. Semoga bantuan laptop yang kami berikan dapat mendorong prestasi lebih tinggi lagi, sehingga dapat mengharumkan nama baik PHR dan provinsi Riau.”
Presiden Direktur Pertamina Foundation, Agus Mashud S. Asngari, mengajak para penerima beasiswa untuk mengoptimalkan bantuan pendidikan yang telah diberikan oleh PHR.
“PHR telah membuka jalan bagi kalian untuk menempuh pendidikan tinggi di Universitas Pertamina. Kalian harus mempertanggungjawabkannya dengan prestasi dan yang paling penting, self-management dalam memilih lingkungan, pergaulan, dan relasi selama berkuliah. Manfaatkan bantuan pendidikan dari PHR, baik beasiswa maupun penunjang seperti laptop, agar kalian dapat menjadi pemimpin muda agen pembangunan provinsi Riau,” ungkap Agus.
Aulia Rizqo, salah satu penerima beasiswa asal Rokan Hulu, menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan laptop yang diberikan. Aulia mengungkapkan bahwa sebelumnya dia kesulitan karena tidak memiliki laptop, bahkan saat mengikuti Tes Potensi Akademik (TPA) Beasiswa Prestasi PHR.
“Terima kasih kepada PHR, PF, dan UPER yang telah memberikan bantuan dan fasilitas pendidikan kepada kami di sini. Dengan bantuan laptop ini, kesulitan saya dalam pembelajaran telah teratasi. Saya akan menggunakan laptop ini sebaik mungkin untuk belajar dan berharap dapat pulang ke Riau nantinya untuk memajukan daerah tersebut,” ucap Aulia.
Pemberian bantuan laptop ini sebagai bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan PHR dan Pertamina Foundation mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) nomor 4, yaitu Pendidikan Berkualitas. (agu)