Surabaya (prapanca.id) – Pemerintah Kota Surabaya tengah giat melakukan pembenahan pada Pasar Simo dengan target penyelesaian pada bulan Mei 2024. Proyek ini akan dilakukan secara bertahap, fokus pada perbaikan atap, lantai, dan saluran pasar.
Direktur Utama PD Pasar Surya Kota Surabaya, Agus Priyo, menjelaskan bahwa pembenahan pasar tersebut sedang berlangsung secara bertahap. Saat ini, fokus pekerjaan terpusat pada tiga blok dari total tujuh blok yang direncanakan.
“Kami menargetkan penyelesaian terlebih dahulu pada tiga blok ini sebelum melanjutkan ke blok-blok berikutnya secara bertahap,” ujar Agus Priyo, Sabtu (24/2).
Setiap blok memiliki luas sekitar 207 meter persegi dari total lahan Pasar Simo yang mencapai 1.450 meter persegi. Perbaikan yang dilakukan mencakup bangunan, termasuk atap, lantai, dan saluran.
Agus Priyo menegaskan bahwa pembenahan pasar ini merupakan inisiatif Pemerintah Kota Surabaya. Setelah proyek selesai, akan disediakan 95 stand baru sebagai tempat relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) yang sebelumnya berjualan di sekitar Pasar Simo.
“Pengusaha kecil yang biasanya berjualan di luar pasar akan dialihkan ke dalam pasar, menghindari kegiatan berjualan di pinggir jalan,” jelasnya.
Pedagang tersebut akan ditata untuk menempati stand los, sesuai dengan konsep yang diterapkan di pasar tersebut. Bahkan beberapa stand kios yang kosong atau sudah dikelola oleh PD Pasar Surya akan diubah menjadi los. “Stand kios yang masih aktif akan tetap dipertahankan,” tambahnya.
Sebelumnya, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, bersama jajaran PD Pasar Surya dan Kepala Perangkat Daerah (PD) melakukan pengecekan di Pasar Simo pada Jumat (23/2024). Dari hasil pengecekan tersebut, Wali Kota Eri menginginkan pembenahan pasar, termasuk penyelesaian masalah tumpah yang mengganggu para pedagang.
“Bulan Mei tahun ini diharapkan bisa selesai satu pasar yang menjadi contoh bagi pasar lainnya,” kata Wali Kota Eri optimis.
Selain itu, 46 pasar yang dikelola oleh PD Pasar Surya Surabaya akan didata ulang untuk dilakukan penyisiran. Berdasarkan hasil pendataan tersebut, Pemkot Surabaya bersama PD Pasar Surya akan menentukan pasar mana yang akan direvitalisasi. Targetnya, tahun 2025 seluruh pasar sudah mengalami perubahan.(mi)