Bintan (prapanca.id) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dengan gembira menyambut kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) pertama di tahun 2024 di Pelabuhan Bandar Bentan Telani, Bintan, Kepulauan Riau (Kepri).
Menparekraf turut hadir bersama Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad dan Bupati Bintan Roby Kurniawan untuk merayakan kedatangan para wisatawan yang berasal dari Singapura dan memilih Bintan sebagai destinasi liburan pergantian tahun.
“Selamat datang kepada wisatawan pertama yang tiba di Kepulauan Riau, khususnya di Bintan. Tahun depan, kami siap menghadapi lonjakan signifikan, dan untuk itu, kami memastikan bahwa sektor pariwisata tetap aman, nyaman, dan menyenangkan. Kabar baiknya, pengajuan short visa bagi wisatawan dari Singapura dan Malaysia ke Kepri sudah berada di Kementerian Keuangan,” kata Menparekraf Sandiaga pada Senin (1/1/2024).
Kepulauan Riau telah menjadi penyumbang ketiga terbesar jumlah wisatawan mancanegara setelah Bali dan Jakarta. Pada tahun 2023, Kepri diperkirakan mampu menyumbang sekitar 20 persen dari total wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia, yang diproyeksikan mencapai 10 juta wisman.
“Potensinya untuk mencapai 20 persen. Target kami untuk tahun 2024 adalah mencapai 23-25 persen dari total kunjungan wisman ke Indonesia. Ini akan diwujudkan melalui revitalisasi pelabuhan dan promosi pariwisata ke negara-negara tetangga,” ungkapnya.
Sementara itu, Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad mengapresiasi kehadiran Menparekraf Sandiaga Uno yang terus memberikan dorongan motivasi dan perhatian terhadap pengembangan sektor pariwisata di Kepri. Hingga Oktober 2023, data menunjukkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Kepri telah mencapai 1,2 juta kunjungan.
“Diperkirakan berdasarkan data BPS hingga akhir Desember 2023, jumlah kunjungan wisman ke Kepri dapat mencapai 1,5 juta kunjungan. Semoga tidak ada turbulensi ekonomi pada tahun ini sehingga sektor pariwisata kita dapat berkembang pesat. Catatan kami pada tahun 2019 menunjukkan bahwa jumlah kunjungan wisman ke Kepri hampir mencapai 3 juta kunjungan. Tahun ini, kami berharap ada tambahan kapal dari Johor, Malaysia, menuju Kepri,” ujarnya. (agu)