Surabaya (prapanca.id) – Dikenal sebagai aktivis kampus dan aktif pula menimba pengalaman di luar kampus mengantar ketiga wisudawan ini terpilih sebagai Wisudawan Stikosa-AWS Terbaik Tahun 2023.
Untuk Prodi (program studi) Public Relation diraih oleh M. Zainal Arifin, sekaligus sebagai wisudawan dengan nilai IPK tertinggi. Prodi Jurnalistik diraih Leni Setya Wati, sedangkan Prodi Broadcasting diraih Syachwaldan Risky Fadillah.
Risky juga terpilih sebagai wisudawan dengan nilai SKPI (Surat Keterangan Pendamping Ijazah) tertinggi. Nilai SKPI ini dikumpulkan Risky dari berbagai kegiatan yang diikutinya, baik di dalam maupun di luar kampus.
Melihat keseharian Zainal di kampus, memang dikenal sebagai mahasiswa yang sangat aktif. Beberapa kali ia terlibat sebagai presenter maupun moderator acara Webinar yang diadakan kampus.
Tampak sekali bagaimana Zainal bagai presenter profesional mempersiapkan diri, mulai dari pembuatan konsep dan skrip, sehingga penampilannya nampak prima. Tahun 2022, ia termasuk salah satu dari 8 orang mahasiswa Stikosa-AWS yang menerima beasiswa BRIN (Badan Riset Nasional). Yakni beasiswa bagi mahasiswa semester akhir untuk menyelesaikan tugas akhir yang berbasis kerjasama riset.
Saat tampil di podium sebagai wakil dari wisudawan S1 Sabtu lalu (2/12/2023), orasi Zainal bagai menyihir seluruh hadirin. Dengan tata bahasa dan gaya penyampaian yang sangat bagus, anak muda kelahiran 12 Maret 2000 ini bisa membuat suasana menjadi meriah dengan joke maupun kalimat-kalimat motivasi yang mengena.
Dalam orasinya, ia menyampaikan terima kasih pada ibunya yang setiap tengah malam membuat pentol bakso untuk dijual sebagai mata pencaharian keluarga. Juga kepada ayahnya, yang sehari-harinya sebagai ahli bekam (pengobatan tradisional).
Dengan segala aktifitas dan prestasinya itu, tak heran jika Zainal sudah mendapatkan pekerjaan sebelum ia lulus kuliah. Ia kini tercatat sebagai Staf Event Marketing di PT Naruna Karya Bersama.
Leni Setya Wati pun juga begitu. Gadis kelahiran Trenggalek, 21 September 1998 ini sekilas nampak pendiam dan sangat santun. Namun ternyata menyimpan magma prestasi yang cukup menjanjikan.
Ia sangat aktif mengikuti berbagai webinar mengenai jurnalistik, baik di dalam maupun di luar kampus. Antara lain Webinar tentang Jurnalistik yang diadakan oleh Unesa, Undip Semarang dan beberapa perguruan tinggi lain. Juga TSA Media Data Science yang diadakan Kominfo dan puluhan webinar lainnya.
Konten tulisan jurnalistiknya juga sering muncul di salah satu media online. Sama seperti Zainal, kini Leny tercatat sebagai kontributor/koresponden media online JawaPos.com.
Sedangkan Syachwaldan Risky lain lagi. Walaupun ia memilih prodi Broadcasting. Namun minat keaktifannya beragam. Ia tidak saja aktif mengikuti webinar bidang penyiaran, namun juga aktif menyimak webinar tentang jurnalistik dan public relation.
Ia juga aktif dalam organisasi mahasiswa pecinta fotografi (Himmarfi) dan beberapa kali menjadi panitia kegiatan. Syachwaldan juga beberapa kali terlibat sebagai kru event organizer di luar kampus.
Prestasi kejuaraan yang pernah diraih anak muda kelahiran Bogor, 6 Januari 2000 ini antara lain, Juara 1 lomba karya Jurnalistik se Jawa Timur yang diadakan oleh Lembaga Pers Kampus Acta Surya pada tahun 2021.
Pada tahun 2020 dan 2021, karya puisinya terpilih sebagai Puisi Pilihan oleh penerbit Azizah Publishing. Bersama timnya, Syachwaldan juga lolos dalam seleksi P2MW (Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha) yang diadakan Ditjen Dikti Kemendikbudristek untuk kategori makanan & minuman.
Produk makanan Syachwaldan dan timnya ikut dipamerkan di ajang Kewirausahaan Mahasiswa (KMI) Expo 2022 di Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya, bersama tim terpilih lainnya dari seluruh Perguruan Tinggi di Indonesia. (sas)