Surabaya (prapanca.id) – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya merayakan Hari Anak dan Disabilitas Sedunia 2023 dengan sukses di Gedung Balai Pemuda pada Selasa (12/12/2023).
Acara ini dihadiri oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, serta Ketua Puspa Srikandi Kota Surabaya, Rini Indriyani. Keberadaan mereka turut memeriahkan peringatan ini bersama Kepala Kantor UNICEF untuk Wilayah Jawa, Tubagus Arie Rukmantara, Direktur Utama Plato Foundation, Dita Amalia, serta puluhan anak dari Surabaya dan perwakilan anak-anak dari luar negeri.
Dalam sambutannya, Wali Kota Eri Cahyadi menegaskan komitmen Pemkot Surabaya untuk melibatkan anak-anak dalam setiap aspek pembangunan di kota ini.
Ia mengungkapkan bahwa partisipasi aktif anak-anak sangat dihargai, dan mereka harus merasa nyaman tinggal di Surabaya. Upaya tersebut tercermin dalam berbagai kegiatan yang melibatkan anak-anak, termasuk pertunjukan seni, pembawa acara, dan pameran booth.
Eri Cahyadi menyampaikan bahwa Surabaya berusaha menjadi kota layak anak internasional (CFCI) dengan dukungan UNICEF.
Hal ini sebagai bentuk komitmen Pemkot Surabaya untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan anak-anak. Ia menekankan bahwa menjaga kota dengan baik adalah investasi untuk masa depan anak-anak yang lebih baik.
Wali Kota Eri menyoroti keberadaan berbagai wadah kreativitas anak, seperti Duta Genre, Forum Anak Surabaya (FAS), dan Podcast Siaran Arek Forum Anak Surabaya (SIAREK FAS).
Ia menjelaskan bahwa kehadiran tempat seperti Rumah Anak Prestasi (RAP) khusus untuk anak-anak istimewa merupakan langkah penting. Saat ini, Surabaya telah memiliki dua bangunan RAP yang berfungsi sebagai tempat orang tua anak-anak istimewa.
Menurut Cak Eri, setiap wilayah di Kota Pahlawan akan memiliki RAP. Saat ini, dua RAP terletak di Sonokwijenan, Jalan Sono Indah VII No 10, Kecamatan Sukomanunggal, dan Nginden Semolo, Sukolilo Surabaya.
Wali Kota Eri menjelaskan bahwa anak-anak disabilitas juga memiliki hak yang sama untuk berkembang dan berkreasi, sehingga RAP hadir untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Wali Kota Eri Cahyadi berharap pembangunan tiga RAP di lokasi lain selesai pada tahun 2024. Saat ini, tiga bangunan RAP sedang dalam tahap perbaikan. Ia menekankan pentingnya memberikan hak yang sama bagi anak-anak disabilitas dan memastikan keberlanjutan pembangunan untuk mendukung perkembangan mereka di masa mendatang. (sas)
1 Komentar
Pingback: Rumah Anak Prestasi Dukuh Menanggal, Wadah Kreativitas dengan Fasilitas Lengkap | prapanca.id