Bojonegoro (prapanca.id) – Roadshow Puisi Menolak Korupsi (PMK) memasuki rangkaian ke-66, mengebrak Bojonegoro pada Sabtu (11/11/2023) malam. Pesan kuat untuk terus melawan korupsi terpancar dari musik berenergi yang disajikan oleh Yuli Zedenk n Friend, yang memainkan dawai gitar dan saxophone, ditemani lengking bunyian ekspresif perkusi Hewod (Tuban).
Kekuatan irama musik yang melompati oktaf tak lazim itu semakin meletup. Puncaknya terjadi ketika penyair asal Purwokerto, Wage Teguh Wiyono, membacakan puisi penuh kekuatan. Juga, penampilan menarik dari penari Erni (Purbalingga) yang meliuk dengan gerakan gesitnya.
Kolaborasi seni musik, puisi, dan tari tersebut diakhiri dengan penampilan Nung Bonham (Kudus) yang menyanyikan lagu layaknya sebuah doa, menutup pertunjukan pada pukul 23.47 WIB.
“Pertunjukan yang hebat dan menguras energi,” ungkap Bontot Sukandar (Tegal) setelah kolaborasi selama 20 menit itu.
Bontot Sukandar menjadi pengarah acara pada malam itu, memanggil serta memperkenalkan satu per satu para seniman PMK, termasuk Sahanaya (Tasikmalaya), Ambar Kristiyani, Syafia, Imam Subagyo, dan Lukni Maulana (Semarang), serta Agus Rego bersama dua murid ciliknya, Sabrina dan Putri.
Pertunjukan juga melibatkan Abi dan Kirana (Malang), Nung Bonham, Sri Kanti, Bre, dan Yani (Kudus), Gus Aan beserta 10 santrinya (Sarang, Rembang), Aloeth (Pati), Bambang Karno (Wonogiri), Tulus Taruna (Madiun), Denting Kemuning (Surabaya), dan Indri Yuwandari (Blitar).
Sebagai tuan rumah, Bojonegoro mempersembahkan penyair-penyairnya seperti Agus Sighro, Gampang Prawoto, Hery Abdi Gusti, dan Arieyoko.
“Kami sangat berterima kasih kepada Unigoro, Lemcadika Kwarcab, Disbudpar, PT ADS, Joglo nDelik Kafe, Hayaru Kafe, dan semua pihak yang mendukung Roadshow PMK 66 ini dapat terlaksana,” ungkap Agus Sighro selaku Ketua Panitia.
Sebelumnya, pada siang hari, telah diselenggarakan seminar nasional dengan tema “Korupsi, Gak Bahaya Ta?” di Kampus Unigoro. Seminar dibuka oleh Ketua Yayasan Unigoro, Arif Juniarso, dengan menjadi nara sumber Achmad Taufik (Dekan Fisip), wakil Pj Bupati Bojonegoro, dan Sosiawan Leak, komandan PMK. (sas)