Surabaya (prapanca.id) – Kesadaran terhadap kesehatan gigi memegang peranan penting dalam mempertahankan kesehatan secara keseluruhan, karena hal ini merupakan hasil dari interaksi antara kondisi fisik, mental, dan sosial. Salah satu aspek fisik yang menjadi fokus utama adalah keadaan kebersihan gigi dan mulut, bentuk gigi, serta kualitas air liur yang dapat mempengaruhi kesehatan gigi dan mulut seseorang.
Meskipun telah tersedia akses ke layanan kesehatan gigi melalui dokter gigi, puskesmas, klinik kesehatan, dan rumah sakit, sebagian besar masyarakat masih mengabaikan kondisi kesehatan gigi dan mulut mereka. Kesadaran dan pengetahuan mengenai kesehatan gigi masih tergolong rendah.
Menyikapi kondisi ini, sebuah klinik gigi baru dengan nama ‘Cahaya Senyum Dental’ telah dibuka di Surabaya. Dalam upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya perawatan gigi, klinik ini menawarkan layanan perawatan gigi secara gratis selama periode pembukaan. Pentingnya perawatan gigi menjadi semakin nyata dengan meningkatnya risiko gigi berlubang di kalangan masyarakat Surabaya.
“Dengan memberikan layanan gratis ini, harapannya adalah agar masyarakat dapat lebih sadar untuk rutin mengunjungi dokter gigi, sehingga mereka tidak ragu lagi untuk melakukan pemeriksaan kesehatan gigi,” ujar drg. Avika, pemilik klinik, pekan lalu.
Selain menyediakan perawatan gigi gratis, drg. Avika juga aktif dalam memberikan edukasi mengenai perawatan gigi dan mulut. Langkah ini diambil karena masyarakat saat ini lebih rentan terhadap masalah gigi berlubang akibat konsumsi gula yang meningkat.
“Kesehatan mulut dan gigi harus selalu dijaga, karena keduanya memiliki peran penting. Jika kesehatan mulut dan gigi diabaikan, risiko penyakit atau masalah kesehatan lainnya juga akan meningkat,” tambah Avika.
Cahaya Senyum Dental, yang berlokasi di Jl. Karah Agung No.45, Jambangan, Surabaya, menyajikan ruangan perawatan yang nyaman dan dilengkapi dengan peralatan dental canggih. Selain itu, klinik ini juga menjamin kebersihan dengan menyediakan tata udara dan ruang steril dalam ruangan perawatan, sehingga tidak ada risiko penularan penyakit ke luar ruangan. (Ainidya Maya/22010060)